Di berbagai kebudayaan dan
bangsa, kecantikan selalu menjadi kata magis yang diupayakan dan dipertahankan
oleh setiap kaum wanita termasuk di Korea. Wanita-wanita Korea menganggap bahwa
kecantikan dan wanita adalah satu kesatuan. Artinya, namanya sudah menjadi
wanita maka harus tampil cantik. Kalau tidak cantik, maka percuma menjadi
wanita.
Dengan pandangan seperti
itu, maka kecantikan bagi wanita adalah sesuatu yang mutlak harus ada. Jika
kecantikan belum didapat maka wanita Korea akan mengupayakan segenap kemampuan
untuk mempercantik diri. Jika ternyata lahir sebagai wanita yang jelek, maka ia
akan berusaha sekuat tenaga untuk bisa tampil secara cantik. Sebab kecantikan
bagi wanita Korea adalah kebanggaan dan status sosial sesama wanita. Semakin
cantik dan anggun wanita tersebut maka semakin senang, percaya diri dan
dibanggakan di kalangannya.
Supaya tampil cantik,
wanita Korea memiliki berbagai make up yang dibuat dari ramuan-ramuan
tradisional. Banyaknya jenis dan macam aksesoris serta make up yang dipakai
oleh wanita Korea cukup menjadi bukti bahwa wanita Korea sejak jaman dahulu
memang sudah trend melakukan perawatan kecantikan bagi wajah. Bahkan, kosmetik
dan aksesoris kecantikan pun memiliki strata sosialnya masing-masing. Di mana
kalangan wanita bangsawan dan kelas atas memakai corak, warna, dan make upa
yang mahal serta tinggi. Sedangkan mereka yang berada di kelas bawah dan rakyat
biasa cukup memakai make up murahan dan harus berbeda dengan yang dipakai
wanita kelas atas.
Kondisi perawatan dan
pandangan wanita tentang kecantikan juga masih terjaga sampai hari ini.
Wanita-wanita Korea saat ini memposisikan kecantikan sebagai sesuatu yang utama
di dalam dirinya selain pendidikan dan karier. Bagi mereka wanita cantik adalah
wanita yang langsing dan tinggi dengan kulit putih. Kalau di Indonesia, jika
seseorang dipuji cantik, maka orang itu akan berterima kasih. Hal ini berbeda
kalau di Korea, jika seorang memuji cantik maka mereka akan berkata bahwa
dirinya adalah jelek. Hal ini karena kecantikan bagi wanita Korea saat ini
sudah menjadi hal yang biasa. Bahkan, mereka tidak menydari kalau dirinya
adalah cantik, sebab yang dilakukan wanita Korea setiap hari adalah bagaimana
berdandan dengan cantik setiap hari sehingga sudah menjadi kebiasaannya yang
wajar.
Oleh sebab itu, wanita
Korea sangat peduli dengan penampilannya. Para
wanita Korea tak akan keluar rumah tanpa memastikan mereka tampil menarik 100
persen dari kepala hingga kaki. Untuk mendapatkan hal itu, mereka pun tak
segan-segan mengeluarkan banyak uang untuk perawatan kecantikan, bahkan operasi
plastik sudah menjadi hal yang wajar dilakukan oleh remaja Korea.
Saat ini, kecantikan bagi
wanita Korea telah menjadi nilai yang tertanam sejak kecil. Hal ini terungkap
oleh salah satu penuturan mahasiswa Amerika yang melakukan studi dan pertukaran
siswa di Korea. Di Korea, semua siswi kalau ditanya siapa yang cantik di kelas,
mereka selalu berkata bukan kami, tapi menunjuk temannya yang punya Sang-Ka-Pul
(mereka menunjuk lipatan mata). Mereka berkata, setelah ujian SAT (setingkat
Ebtanas sepertinya) selesai, semua siswa tingkat atas minum-minum dan membuat Sang-Ka-Pul di matanya.
Bahkan salah satu siswi
menunjukkan cara membuat Sang-Ka-Pul. Anak tersebut sama sekali tidak takut
kalau matanya bisa terluka dengan benda mengerikan sebab ia membuat Sang-Ka-Pul
dengan bolpen. Menurutnya, orang Amerika tidak perlu menggunakan lem untuk
membuat Sang-Ka-Pul karena mereka sudah memilikinya. Kenapa mereka suka mata
seperti itu? Karena mata asli Korea yang sipit kesannya kuno. Selain itu, mereka
juga bersedia melakukan operasi plastik demi penampilan. (Hal ini sesuai dengan
data bahwa 77% wanita Korea Selatan menginginkan bedah plastik). Apalagi ibu
mereka mendukung dan memuji penampilan baru anaknya. “Seumur hidup ibuku tidak
pernah memujiku, tapi saat aku punya Sang-Ka-Pul, ibuku berkata aku cantik dan
ia senang.”
Sedangkan di sekolah kita,
setiap menit kita dengar para ibu atau guru-guru memuji anak-anak kecil itu
cantik, pintar, lucu, dan manis. Alasan lain kenapa mereka susah payah
mendapatkan kecantikan palsu adalah agar bisa punya pacar. Pria Korea tidak
suka jika seorang gadis menggunakan braces (kawat gigi). Jika ada yang pakai
braces, gadis itu harus menjomblo dulu sampai kawat giginya dilepas [RJ].
0 comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan baik dan sopan sesuai dengan topik. Mohon Maaf komentar dengan nama komentator dan isi komentar yang berbau P*RN*GRAFI, OB*T, H*CK, J*DI dan komentar yang mengandung link aktif, Tidak akan ditampilkan!