Friday 27 March 2015

Yuk Kenali Jenis Kulit Wajah Anda Agar Tidak Salah Perawatannya


jenis kulit wajah
Kulit wajah yang indah merupakan cerminan bahwa pemiliknya sangat peduli dengan kesehatan dan perawatannya. Orang yang pandai merawat kulit wajah tentu orang yang sudah mengetahu bagaimana jenis kulitnya dan bagaimana cara perawatannya. Sebab ketidaktahuan mengenai jenis kulit sendiri bisa membuat Anda salah melakukan perawatan wajah sehingga justru dapat merusak kecantikan Anda. Termasuk jenis kulit apakah Anda dan bagaimana perawatannya yang benar?

Jenis kulit wajah setiap orang berbeda-beda. Kulit wajah sebenarnya seperti bagian kulit tubuh kita yang lain. Di mana dipengaruhi oleh berbagai faktor dan kondisi seperti: hormon, genetik, gaya hidup (lifestyle), dan kebiasaan hidup lainnya yang membuat masalah pada kulit. Akan tetapi, setiap kulit wajah pada dasarnya terbagi ke dalam 5 jenis, yaitu:

Kulit Normal
Kulit normal merupakan suatu kondisi kulit yang tidak kering, berminyak, sensitif, dan kombinasi. Tentunya kulitnya normal dan sehat. Normal itu ukurannya terhindar dari segala jenis gangguan atau penyakit wajah. Kondisi normalnya dapat digunakan perawatan secara mudah. Oleh sebab itu, para pemilik kulit normal boleh senang karena hampir dipastikan kulit jenis ini paling jauh dari masalah.

Setiap manusia pasti mendambakan jenis kulit normal dan tidak bermasalah. Keadaan kulit dengan jenis ini sangat ideal, tidak terlalu kering dan tidak terlalu berminyak pula. Pori-porinya halus, tampak begitu lembut dan kenyal. Bahkan, tanpa riasan wajah sekali pun, kulit ini sudah terlihat indah mempesona. Hal ini karena jumlah kelenjar sebasea dan keringat tidak terlalu banyak karena tersebar secara merata.

Kulit Berminyak
Secara kondisional kulit wajah berminyak merupakan suatu kondisi di mana kulit wajah tampak banyak muncul minyak. Hal ini karena jenis kulit berminyak memiliki pori yang besar dan kelihatan mengkilap meskipun cuaca sedang tidak panas. Pori-pori besar tersebut membuat minyak kulit menjadi mudah keluar. Sehingga membuat kulit kelihatan lengket dan riasan mudah luntur.

Pada kulit jenis ini, jika kulit tidak senantiasa bersih maka dapat menimbulkan jerawat. Jika sudah demikian Anda harus kenali gejalanya di antaranya: kulit terasa sangat lengket; tampak begitu berminyak; adanya komedo (bisa sampai menghitam); timbul jerawat yang bernanah sebagai akibat jerawat sering dipencet; serta tampak noda kecokelatan di dalam kulit akibat pigment yang tertimbun di lapisan kulit jangat.

Namun bagi Anda yang memilikinya jenis kulit semacam ini jangan terlelu meinder dan sedih sebab ada kabar baiknya. Kabar baiknya adalah saat Anda tua nanti kulit Anda akan tetap terlihat luar biasa dan bebas keriput.

Kondisi kulit berminyak dapat ditandai dengan kondisi kulit wajah yang mengkilat dan terlihat kusam. Jika kondisi ini berlangsung selama bertahun-tahun dan tidak ada perawatan terhadap kulit berminyak, maka pori-pori di kulit wajah dapat tertutup oleh minyak berlebih. Kelenjar sebasea dan keringat terdapat dalam jumlah yang banyak. Banyaknya kelenjar sebum yang dihasilkan dapat menyumbat pori-pori kulit dan menjadi tempat bersarangnya bakteri. Kondisi inilah yang dapat menyebabkan timbulnya jerawat.

Selain jerawat, masalah lain yang dapat timbul adalah adanya reaksi gatal di wajah berkeringat. Jenis kulit beminyak ini kadang juga serba susah dalam perawatannya. Sebab kalau perawatan yang dilakukan untuk mengurangi kadar minyak dengan menggunakan bahan kimia atau sabun keras secara berlebih, justru dapat mengurangi minyak yang pada titik tertentu dapat membuat kulit kering. Oleh sebab itu, perawatan untuk jenis kulit ini harus tepat.

Lantas apa yang menyebabkan kondisi kulit berminyak?.
Faktor gen menjadi sebab terjadinya minyak berminyak. Maksudnya jika orang tuanya memiliki jenis wajah berminyak maka akan meniru kepada anaknya. Selain itu pola makan juga menjadi faktor penyebabnya. Misalnya terlalu banyak makan makanan yang mengandung garam dan cairan. Selain dua faktor di atas, hormon juga menjadi penyebab ketika kondisinya tidak seimbang. Kondisi demikian biasanya terjadi ketika memasuki masa pubertas atau wanita hamil.

Kulit Kering
Kulit kering adalah kodisi kulit wajah yang terlihat tidak mulus dan warna merah di berbagai tempat pada wajah. Biasanya pemilik kulit kering jarang berjerawat karena produksi minyak di kulit sangat sedikit. Kulit kering biasanya dimiliki oleh mereka yang memiliki bakat alergi (alergi terhadap cuaca dan iklim). Dengan ditandai gejala sebagai berikut: kulit tampak kusam karena sering mengalami dehidrasi kulit; jika digores akan tampak bekas putih yang menandakan kulit bersisik; terkadang pada sebagian orang akan terlihat ada belang putih dan cokelat; serta cepat timbul garis-garis keriput.

Jenis kulit wajah ini disebabkan oleh banyak faktor. Di antaranya: terlalu sering mandi dan menggosokkan sabun wajah ke kulit wajah, kurangnya kelembaban pada kulit, dan lainnya. Bisa juga disebabkan oleh alergi atau faktor kondisional lingkungan yang mempengaruhinya. Biasanya pengaruh iklim atau cuaca.

Kulit Sensitif
Sesuai dengan namanya, kulit sensitif merupakan kondisi kulit yang bereaksi dengan cepat terhadap sabun tertentu, rias wajah dan bahkan perubahan suhu lingkungan. Jenis kulit ini sangat peka terhadap rangsangan faktor eksternal. Misalnya perubahan cuaca dan iklim yang dapat mengakibatkan kulitnya menjadi pecah-pecah, memerah dan perih. Selain itu, kesalahan penggunaan kosmetik tertentu dapat memperparah kondisi kulit ini. Yang jelas, jenis kulit ini kebanyakan telah memiliki riwayat alergi tersendiri. Alergi karena kulitnya sensitif.

Kulit Kombinasi
Jenis kulit ini merupakan kumpulan dari bermacam-macam jenis lainnya. Hal ini karena penyebaran kelenjar sebasea dan keringat tidak rata. Bagaimana gejalnya?. Nah, jika Anda memiliki kulit wajah di bagian pipi terasa kering dan daerah zona-T terasa berminyak yang meliputi bagian dahi, hidung dan dagu itu artinya Anda memiliki kulit kombinasi.

Secara umum jenis kulit ini dapat dilihat dari kondisi kulit yang tampak lembut dan tidak keriput. Namun di daerah T, yaitu sekitar dahi-hidung-dagu akan terlihat sedikit berminyak. Terkadang muncul jerawat atau komedo yang berupa bintil putih di dagu dan bintil hitam di hidung. Selain itu, pori-pori di wajah juga agak besar.

Ituah jenis-jenis kulit wajah yang wajib Anda ketahui agar mudah dalam perawatan dan make upnya. 

3 comments:

  1. sip bisa di coba nih cara merias muka agar nampak lebih cantik dengan riasan wajah :) tapi makek make up yang 1 paket merk apa ya yang direcomend yang paling bagus? kalo hanya riasan yang menor sih banyak, pilih yang natural itu agak susa --"

    ReplyDelete
  2. kak untuk jenis kulit yang awal pakek make uo bagus tapi setelah beberapa jam jadi belang itu gimana?

    ReplyDelete
  3. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete

Silahkan berkomentar dengan baik dan sopan sesuai dengan topik. Mohon Maaf komentar dengan nama komentator dan isi komentar yang berbau P*RN*GRAFI, OB*T, H*CK, J*DI dan komentar yang mengandung link aktif, Tidak akan ditampilkan!